Ketika di sekolah atau di kampus, Anda pasti pernah mendapatkan tugas membuat essay. Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan essay (esai) sebagai sebuah bentuk tulisan yang membahas masalah atau topik tertentu berdasarkan sudut pandang penulisnya. Karena itulah tulisan berbentuk essay biasanya bersifat argumentatif atau subjektif.
Namun meskipun demikian, dalam penulisan contoh essay yang baik, penulis juga harus menjabarkannya secara logis serta didukung dengan fakta-fakta berdasarkan sumber yang ada. Dengan begitu, tulisan yang dibuat tidak berakhir sebagai tulisan yang bersifat imajinatif atau fiktif tanpa adanya dukungan fakta di dalamnya. ( Apa itu essay source=wikipedia)
Essay pun terbagi lagi ke dalam beberapa jenis berdasarkan keterampilan atau cara penyampaian analisis yang dituangkan oleh penulis di dalamnya. Ada jenis essay deskriptif, argumentatif, tajuk dan beragam jenis esai lainnya. Contoh essay berdasarkan jenis-jenisnya ini pun bisa Anda temukan dengan mudah, baik di buku maupun sumber lainnya. Dibandingkan dengan jenis tulisan lainnya, essay memiliki karakteristik khas yang membedakannya dengan jenis tulisan lain.
Struktur untuk Menyusun Essay yang Baik
Karakter utama dari essay adalah panjang tulisannya. Essay ini termasuk dalam karangan pendek. Tidak seperti jenis tulisan lainnya, essay memiliki jumlah kalimat yang terlalu panjang. Meskipun demikian di dalam kalimatnya yang pendek itu, penulis harus bisa menyampaikan opini atau pendapatnya disertai fakta yang mendukung. Gaya bahasa yang digunakan pun khas karena essay bersifat argumentatif dan subjektif sehingga gaya bahasanya juga menyesuaikan karakter penulisan dari penulis itu sendiri. Selain itu, contoh essay yang baik juga harus memenuhi struktur penulisan essay. Struktur itu antara lain adalah:
1. Pendahuluan
Bagian awal dari essay adalah pendahuluan yang berisi tentang pengantar agar pembaca bisa memahami topik yang akan dibahas di dalam essay dengan lebih mudah. Di dalam pengantar ini harus terdapat pembahasan tentang tema maupun topik keseluruhan dari pembahasan di dalam essay. Unsur yang harus ada di dalam pendahuluan adalah latar belakang serta pendapat atau opini dari penulis.
2. Pembahasan / Isi
Bagian kedua dari struktur essay dan merupakan bagian utamanya adalah pembahasan atau isi. Setelah dijelaskan secara garis besar di bagian pendahuluan, kini topik atau tema yang dipilih oleh penulis dibahas secara lebih detail dan mendalam di dalam pembahasan ini. Saat menulis pembahasan atau isi ini, penulis harus memperhatikan kronologi penulisannya. Ide yang ingin disampaikan harus ditulis secara berurutan berdasarkan kerangka yang sudah dibuat sebelumnya. Selain itu, untuk membuat contoh essay yang baik, fakta yang mendukung pendapat atau opini penulis juga harus disertakan di dalamnya untuk menguatkan pendapatnya. Pembahasan yang runtut akan membantu pembaca untuk lebih mudah memahami topik yang dibahas di dalam essay.
3. Penutup dan Kesimpulan
Bagian terakhir dari essay adalah penutup yang meliputi kesimpulan atau rangkuman dari pembahasan essay secara keseluruhan. Kesimpulan harus ditulis dalam kalimat yang singkat padat dan jelas untuk menyimpulkan pembahasan yang sudah dijabarkan. Saat menulis kesimpulan, penulis tidak boleh membuat tulisan yang berkesan melebarkan pada topik lain. Hal ini akan membuat pembaca justru akan bingung saat membaca essay tersebut. Karena itulah kesimpulan harus dibuat dengan singkat padat dan jelas.
Itulah tadi penjelasan lengkap tentang apa itu essay, jenis essay dan struktur yang digunakan untuk membuat contoh essay yang baik. Meskipun bersifat opini atau subjektif, essay tetap memiliki struktur yang harus dipenuhi penulis saat menyusunnya. Dengan begitu pendapat yang disampaikan bisa logis dan diterima oleh pembaca.
Baca juga: